Kamis, 09 Desember 2010

KALIMAT EFEKTIF

Kalimat Efektif adalah kalimat yang dapat mengungkapkan ide dari pemakainya secara tepat dan dapat dipahami.

Badudu(1995) pernah mengungkapkan bahwa kalimat efektif adalah kalimat yang baik karena apa yang dipikirkan atau dirasakan oleh pembaca (penulis dalam bahasa tulis) dapat diterima dan dipahami oleh pendengar (pembaca dalam bahasa tulis) sama benar dengan apa yang dipikirkan atau dirasakan oleh penutur atau penulis. Selain pengertian yang diatas salah satu ahli bahasa yaitu Putrayasa mengungkapkan bahwa Kalimat efektif adalah kalimat yang mampu menyampaikan informasi secara sempurna karena memenuhi syarat-syarat pembentuk kalimat efektif tersebut. Jadi kalimat efektif adalah kalimat yang selalu menonjolkan gagasan-gagasan utama dengan menggunakan penekanan agar dapat diterima oleh pembaca.

Ciri-ciri Kalimat Baik dan Benar

1. Kesepadanan

Kesepadana adalah keseimbangan gagasan(pikiran) dan suatu struktur bahasa yang dipakai. Kesepadanan sebuah kalimat ditandai oleh beberapa hal yaitu:

a. Memiliki subjek yang jelas (kata depan di, dari, dalam, kepada daripada, sebagai, mengenai, dan menurut tidak boleh mengawali subjek, kecuali seluruh kata depan tersebut berfungsi sebagai keterangan.

b. Memiliki Predikat yang jelas

c. Tidak boleh ada subjek ganda pada sebuah kalimat.

d. Kata penghubung intrakalimat tidak boleh digunakan dalam awal kalimat tunggal.

2. Keparalelan

Menurut Arifin dan Tasai keparalelan adalah kesamaan bentuk kata yang digunakan dalam kalimat itu. Artinya, bila dalam suatu kalimat menggunakan bentuk nomina berarti seterusnya menggunakan nomina. Apabila bentuk pertama menggunakan verba, bentuk kedua juga menggunakan verba.

3 Kehematan

Menurut Arifin dan Tasai Kehematan dalam kalimat efektif adalah hemat mempergunakan kata, frasa, atau bentuk lain yang dianggap tidak perlu, Akan tetapi, bukan berarti menghilangkan kata atau frasa yang dapat memperjelas kalimat.

4 Kecermatan

Menurut Arifin dan Tasai Kecermatan adalah kalimat yang tidak menimbulkan penafsiran ganda dan tepat dalam pilihan kata.

5 Kepaduan

Menurut Arifin dan Tasai Kepaduan adalah kepaduan pernyataan dalam kalimat itu sehingga maksud atau informasi yang disampaikan tidak terpecah-pecah.

6 Kelogisan

Menurut Arifin dan Tasai kelogisan ialah bahwa ide kalimat itu dapat diterima oleh akal dan penulisannya sesuai dengan ejaan yang berlaku.

Sumber: namakuaku.wordpress.com/.../kalimat-yang-baik-dan-benar/

.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar