Selasa, 22 Mei 2012

MapObject & ArcObject (Tugas 3)


1. MapObject & ArcObject

a. Pengertian

· MapObject

MapObjects adalah sebuah third party component yang bisa digunakan di Visual Basic, Visual C++, Delphi, dan lainnya,agar bisa menampilkan peta beserta navigasi, dan fungsi-fungsi pemetaan lainnya. Karena berupa komponen

, makaaplikasi GIS yang dibuat dengan MapObjects ini dapat dibuat lebihflexible, dapat digabung dalam aplikasi yang lainnya,dan dapat bebas dalam membuat tampilan

· ArcObject

ArcObject adalah urat nadi dari seluruh aplikasi ESRI ArcGIS, atau dapat juga disebut batu bata bangunan ArcGIS. Idealnya arcobject ini dipelajari dulu sebelum mempelajari berbagai aplikasi ArcGIS lainnya. Tidak dapat dipungkiri hal ini akan menyulitkan karena arcobject lebih abstrak dibandingkan dengan aplikasi ArcGIS itu sendiri. Harus diakui akan lebih mudah mempelajari ArcMap ibandingkan dengan mempelajari model obyeknya, tetapi dengan memahami arcobject anda akan mengerti proses dibalik suatu perintah dalam ArcGIS.

Berbeda dengan mapobject, arcobject bukan suatu produk sebagaimana mapobject. Anda bisa mendapatkan arcobject dari tiga produk ESRI ArcGIS, pertama dari ArcGIS Desktop, kedua dari ArcGIS Engine, ketiga dari ArcGIS Server. Jika salah satu dari ketiganya anda install pada komputer, maka secara otomatis anda mendapatkan arcobject tersebut. Sebagai suatu model obyek, secara teknis ArcObject merupakan kumpulan/pustaka dari ribuan klas-klas yang memiliki properties dan method.

b. Fungsi

· MapObject

MapObject berfungsi sebagai komponen pemrograman GIS yang sangat handal karena dapat mengakomodir hampir semua kebutuhan kustomisasi yang ingin dilakukan oleh user.

· ArcObject

Arcobject itu object model, mudahnya kerangka dari aplikasi arcgis tipikal (arcgis server, arcgis desktop, dll) seperti kerangka tulang pada manusia, dan manusianya adalah arcgis.

Arcobject digunakan untuk membangun arcgis ini. Tapi bukan alatnya, alat untuk membangun arcgis ini adalah bahasa pemrograman, bahan untuk membangun ya arcobject itu. Jadi arcobject berfungsi sebagai bahan bangunan atau bahan dasar untuk membuat suatu GIS.

c. Kelebihan & Kekurangan

Kelebihan :

aplikasi GIS yang dibuat dengan MapObjects ini dapat dibuat lebih flexible, dapat digabung dalam aplikasi yang lainnya, dan dapat bebas dalam membuat tampilan.

Kekurangan :

Mengimplementasikannya dibutuhkan biaya yang tidak sedikt karena komponen ini merupakan komponen yang berlisensi sehingga untuk mengimplementasikannya kita harus mengeluarkan dana yang tidak sedikit. Pada saat yang sama dunia open source belum dapat mengeluarkan komponen yang gratis yang memiliki kemampuan minimal mendekati kemapuan MapObject.

Sumber :

http://komunitasgis.com/?p=151

http://awesomegis.wordpress.com/

http://www.scribd.com/doc/23706008/Map-Object

http://komunitasgis.com/?page_id=32

2. Contoh Pemanfaatan Aplikasi GIS

· Pemanfaatan Data Penginderaan Jauh dan Sistem Informasi Geografis Untuk Pengembangan Ekonomi Kacang Tanah

Kegiatan penelitian Pemanfaatan Data Penginderaan Jauh untuk Pengembangan Ekonomi Kacang Tanah pada tahun Anggaran 2004 ini merupakan penelitian tahap III yang dilaksanakan oleh Proyek Pemanfaatan Teknologi Dirgantara untuk Pembangunan Ekonomi Daerah/Masyarakat di Pusat Pengembangan Pemanfaatan Dan Teknologi Penginderaan Jauh, LAPAN. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengidentifikasi daerah potensi lahan untuk budidaya kacang tanah di Pulau Jawa melalui teknologi penginderaan jauh dan sistem informasi geografis.

Sumber:

http://www.slideshare.net/DianOktafia/sistem-informasi-geografis-1

3. Website & Alamat – Alamat URL Yang Menyajikan Suatu GIS Di Indonesia

· CYBER MAP
Alamat Situs: http://www.cybermap.c o.id/
Situs media informasi peta Indonesia, memberikan info lalu lintas, hotel, rumah sakit, sekolah/universitas, Mall/ plaza, museum, transportasi, fasilitas ATM, otomotif, perkantoran, kedutaan, rumah makan, pemerintahan, gedung bioskop, serta informasi lain di kota Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Yogyakarta & sekitarnya. Situs ini juga menyajikan peta situs online, informasi daerah rawan macet dan banjir. Ada juga layanan Map Advertise, yakni sarana beriklan gratisdengan fitur lengkap, termasuk di dalamnya peta lokasinya. Untuk dapat melihat peta sesuai kebutuhan, Anda dapat melihat peta dengan menggunakan kategori Alamat, Tempat-tempat Terkenal, Tempat berdasar Kategori, dan kategori rute transportasi.

· CITY MAPS INDONESIA
Alamat Situs: http://www.cit ymapsindonesia.com/
Menyediakan informasi peta lokasi-lokasi bisnis, tempat wisata, hotel, pelayanan publik, lokasi berbagai organisasi, dan lain-lain di 33 kota besar di Indonesia, seperti Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Denpasar Bali, Medan, Makasar, dan lain-lain. Peta ini tersaji secara interaktif. Anda dapat melakukan zoom hingga ratusan kali untuk mendapatkan detil lokasi yang Anda inginkan.

· PETA JAKARTA
Alamat Situs: http://www.dki.go.id/p eta
Informasi peta lokasi khusus daerah Jakarta dan sekitarnya. Menyediakan informasi peta Jakarta Selatan, Jakarta Utara, Jakarta Timur, Jakarta Barat, dan Jakarta Pusat. dan Peta Wilayah Kodya Jakarta Barat, Kodya Jakarta Selatan, Kodya Jakarta Timur, Kodya Jakarta Utara, dan Kodya Jakarta Pusat. Situs ini dikembangkan dan dikelola oleh Pemerintah Propinsi DKI Jakarta.
Jenis-jenis peta yang dihadirkan yaitu Peta Tematik (Peta Kelurahan, Peta Banjir, Peta Kerawanan, Peta Perbelanjaan, Geologi, Tata Guna Tanah, Penduduk, Kawasan Banjir, Rawan Kejahatan), Peta Dasar, Peta Foto, Peta Teknis, Peta Offset (Peta Wilayah, Peta Propinsi DKI Ja¬karta), Peta Kepulauan Seribu, dan Peta Citra Satelit.

· MAPSJAKARTA.COM
Alamat Situs: http://www.mapsjakar ta.com/
Menyediakan informasi peta tempat-tempat komersial (tempat favorit, pusat perbelanjaan, restoran, konsulat, kantor polisi, rumah sakit dan perhotelan di wilayah Jakarta.

· MAPSYOGYAKARTA.COM
Alamat Situs: http://www.mapsyo gyakarta.com/
Menyediakan informasi peta dan wilayah pariwisata kota Yogyakarta dan sekitarnya. Peta yang tersedia antara lain untuk Distrik Historis, Greater Yogyakarta, Solo bagian Barat, dan Solo bagian Timur.

· JARINGAN PETA HIJAU INDONESIA
Alamat Situs: http://www.greenmap.o r.id/
Website ini adalah simpul dari jaringan-jaringan komu¬nitas pemeta hijau di seluruh Indonesia. Selain diarahkan menjadi titik hubung komunikasi dan informasi antar komunitas peta hijau ataupun lembaga lain yang menjadi rekanan, materi-materi dalam website ini diharapkan dapat membantu inisiatif-inisiatif lokal untuk membangun jaringan peta hijau baru di lingkungannya. Situs ini juga dilengkapi dengan layanan email gratis dan Mailing List Peta Hijau.

Sumber:

http://sinauonline.50webs.com/Peta%20Indonesia.html





Rabu, 02 Mei 2012

IT Forensik



IT Forensik adalah ilmu yang berhubungam dengan pengumpulan fakta dan berkaitan dengan bukti hukum yang ditemukan di komputer dan media penyimpanan digital.
Definisi sederhana dari IT-Forensik yaitu penggunaan sekumpulan prosedur untuk melakukan pengujian secara menyeluruh pada suatu sistem komputer dengan mempergunakan software dan tool untuk memelihara barang bukti tindakan kriminal. Sedangkan menurut Noblett, IT Forensik yaitu berperan untuk mengambil, menjaga, mengembalikan, dan menyajikan data yang telah diproses secara elektronik dan disimpan di media computer dan menurut Menurut Judd Robin, IT-Forensik yaitu penerapan secara sederhana dari penyidikan komputer dan teknik analisisnya untuk menentukan bukti-bukti hukum yang mungkin.
IT Forensik atau bisa juga disebut Digital Forensik. Ilmu Pengetahuan ini masih sangat baru di Indonesia sehingga seorang ahli atau profesional dalam bidang Digital Forensik masih sangat sedikit. Oleh sebab itu kita sebagai orang awam masih belum mengetahui betul, apa sebenarnya IT Forensik atau Digital Forensik ini. Untuk mengetahuinya mari kita pelajari bersama.

Digital forensik itu turunan dari disiplin ilmu teknologi informasi (information technology/IT) di ilmu komputer, terutama dari ilmu IT security yang membahas tentang temuan bukti digital setelah suatu peristiwa terjadi. Kata forensik itu sendiri secara umum artinya membawa ke pengadilan. Digital forensik atau kadang disebut komputer forensik yaitu ilmu yang menganalisa barang bukti digital sehingga dapat dipertanggungjawabkan di pengadilan. Kegiatan forensik komputer sendiri adalah suatu proses mengidentifikasi, memelihara, menganalisa, dan mempergunakan bukti digital menurut hukum yang berlaku.
Mengapa menggunakan IT Forensik?
Ada beberapa alasan mengapa perlu digunakan IT Forensik. IT forensik dapat mengamankan dan menganalisa bukti digital dengan cara menjabarkan keadaan terkini dari suatu artefak digital. Istilah artefak digital dapat mencakup sebuah sistem komputer, media penyimpanan (harddisk, flashdisk, CD-ROM), sebuah dokumen elektronik (misalnya sebuah email atau gambar), atau bahkan sederetan paket yang berpindah melalui jaringan komputer. IT forensik dapat digunakan untuk mendapatkan fakta-fakta obyektif dari sebuah insiden / pelanggaran keamanan sistem informasi. Fakta-fakta tersebut setelah diverifikasi akan menjadi bukti-bukti (evidence) yang akan digunakan dalam proses hukum. Selain itu IT forensik dapat digunakan untuk mengamankan dan menganalisa bukti digital.
Beberapa alasan lain mengapa perlu digunakan IT forensik adalah:

1. Dalam kasus hukum, teknik komputer forensik sering digunakan untuk menganalisis sistem komputer milik terdakwa (dalam kasus pidana) atau milik penggugat (dalam kasus perdata).

2. Untuk memulihkan data jika terjadi kegagalan atau kesalahan hardware atau software.

3. Untuk menganalisa sebuah sistem komputer setelah terjadi perampokan, misalnya untuk menentukan bagaimana penyerang memperoleh akses dan apa yang penyerang itu lakukan.

4. Untuk mengumpulkan bukti untuk melawan seorang karyawan yang ingin diberhentikan oleh organisasi.

5. Untuk mendapatkan informasi tentang bagaimana sistem komputer bekerja untuk tujuan debugging, optimasi kinerja, atau reverse-engineering.
Kapan mulai digunakan IT Forensik?
Pada tahun 2002 diperkirakan terdapat sekitar 544 juta orang terkoneksi secara online. Meningkatnya populasi orang yang terkoneksi dengan internet akan menjadi peluang bagi munculnya kejahatan komputer dengan beragam variasi kejahatannya. Dalam hal ini terdapat sejumlah tendensi dari munculnya berbagai gejala kejahatan komputer, antara lain:
a. Permasalahan finansial. Cybercrime adalah alternatif baru untuk mendapatkan uang. Perilaku semacam carding (pengambil alihan hak atas kartu kredit tanpa seijin pihak yang sebenarnya mempunyai otoritas), pengalihan rekening telepon dan fasilitas lainnya, ataupun perusahaan dalam bidang tertentu yang mempunyai kepentingan untuk menjatuhkan kompetitornya dalam perebutan market, adalah sebagian bentuk cybercrime dengan tendensi finansial.

b. Adanya permasalahan terkait dengan persoalan politik, militer dan sentimen Nasionalisme.
Salah satu contoh adalah adanya serangan hacker pada awal tahun 1990, terhadap pesawat pengebom paling rahasia Amerika yaitu Stealth Bomber. Teknologi tingkat tinggi yang terpasang pada pesawat tersebut telah menjadi lahan yang menarik untuk dijadikan ajang kompetisi antar negara dalam mengembangkan peralatan tempurnya.
c. Faktor kepuasan pelaku, dalam hal ini terdapat permasalahan psikologis dari pelakunya.
Terdapat kecenderungan bahwasanya seseorang dengan kemampuan yang tinggi dalam bidang penyusupan keamanan akan selalu tertantang untuk menerobos berbagai sistem keamanan yang ketat. Kepuasan batin lebih menjadi orientasi utama dibandingkan dengan tujuan finansial ataupun sifat sentiment.
Elemen penting dalam penyelesaian masalah keamanan dan kejahatan dunia komputer adalah penggunaan sains dan teknologi itu sendiri. Dalam hal ini sains dan teknologi dapat digunakan oleh fihak berwenang seperti: penyelidik, kepolisian, dan kejaksaan untuk mengidentifikasi tersangka pelaku tindak kriminal.
Bukti digital (Digital Evidence) merupakan salahsatu perangkat vital dalam mengungkap tindak cybercrime. Dengan mendapatkan bukti-bukti yang memadai dalam sebuah tindak kejahatan, Bukti Digital yang dimaksud dapat berupa adalah : E-mail, file-file wordprocessors, spreadsheet, sourcecode dari perangkat lunak, Image, web browser, bookmark, cookies, Kalender.

Ada 4 Elemen Forensik:
1. Identifikasi bukti digital
2. penyimpanan bukti digital
3. analisa bukti digital
4. presentasi bukti digital
Siapa yang menggunakan IT Forensik?
Network Administrator merupakan sosok pertama yang umumnya mengetahui keberadaan cybercrime sebelum sebuah kasus cybercrime diusut oleh pihak yang berwenang. Ketika pihak yang berwenang telah dilibatkan dalam sebuah kasus, maka juga akan melibatkan elemenelemen vital lainnya, antara lain:
a. Petugas Keamanan (Officer/as a First Responder), Memiliki kewenangan tugas antara lain : mengidentifikasi peristiwa,mengamankan bukti, pemeliharaan bukti yang temporer dan rawan kerusakan.

b. Penelaah Bukti (Investigator), adalah sosok yang paling berwenang dan memiliki kewenangan tugas antara lain: menetapkan instruksi-instruksi, melakukan pengusutan peristiwa kejahatan, pemeliharaan integritas bukti.
c. Tekhnisi Khusus, memiliki kewenangan tugas antara lain : memeliharaan bukti yang rentan kerusakan dan menyalin storage bukti, mematikan(shuting down) sistem yang sedang berjalan, membungkus/memproteksi buktibukti, mengangkut bukti dan memproses bukti.

Sumber :